Dear ,
13 Oktober 2011, sudah
setahun yang lalu tanggal itu berlalu. Tanggal dimana engkau menyatakan
perasaan mu pada seorang wanita yang tak tahu perasaan itu berpura-pura atau
tidak. Beberapa bulan kau menjalani hubunganmu dengan wanita itu kau hanya
mengabarinya via telpon atau sms . Kau bertemu pun tidak, kau tidak tau
tulusnya wanita itu menyayangimu. Tapi akhirnya kau sia-siakan kau tidak pernah
mengajaknya bertemu hanya komunikasi lewat telpon atau sms. Sungguh seperti
mainan mu kala kau butuh kau menghubunginya kala kau bosan kau menghilang tanpa jejak. Kau menghilang tak ada kabar dan
tak bisa dihubungi dan tak lama wanita ini mendengar kau bermain api
dibelakangnya. Kau menjalin hubungan kembali dengan mantanmu yang jelas-jelas
telah mengkhianatimu. Setelah wanita itu memutuskanmu kau menjalin hubungan
kembali dengan mantanmu kau memilih mantanmu dibandingkan wanita ini. Tapi, wanita
ini melepaskanmu merelakanmu pergi bersama mantanmu itu.
Setelah perpisahan itu, di awal
desember ya di awal desember itu wanita itu mengetahui kau telah mendua dan
memutuskan hubungannya denganmu. Setelah itu kau tidak ada kabar dan wanita
itupun tidak mengusik hidupmu. Hingga
akhirnya tepat di Tanggal 14 Februari 2012 kau menghubungi wanita itu. Dengan
perasaan bersalah atau tidak kau menghubungi wanita itu mengajak wanita itu tuk
berdamai menjadikan teman tapi wanita itu tidak mau dan meminta mu tuk tidak
menghubunginya lagi. Mungkin kau menghubungi wanita ini Karena kau sedang ada
masalah? Atau bahkan kau mencari pelarian karena telah putus dengan mantanmu
yang telah mengkhianatimu itu ? Hanya kau yang mampu menjawabnya.
Dan setelah itu beberapa bulan
kemudian kau mungkin menjalin hubungan dengan wanita lain, wanita baru .Hingga
akhirnya kau putus dengan wanita baru itu karena alasan yang aneh. Wanita baru
itu menduakan mu tapi dia berkelit dengan alasan yang aneh. Intinya wanita baru
itu sama saja dengan mantan mu yang mengkhianatimu sama-sama menduakanmu namun
kau tetap menyayangi wanita ini. Tanpa sadar dulu ada wanita yang menyayangimu.
Dan hingga akhirnya, ada suatu
kejadian yang membuat wanita ini mau menjadikan mu teman. Dia menghubungimu
menjalin silahturahmi denganmu dan kau pun menyambutnya dengan baik. Kau pun
menceritakan kau menemukan wanita baru yang kau sayangi dan penyebebab putusnya
kau dengan wanita baru itu. Wanita ini hanya mendengarkan dan mendengarkan
saja. Setelah itu kau dan wanita ini berteman hanya beberapa bulan dan
tiba-tiba kau menghilang lagi. Tapi wanita ini membiarkanmu menghilang tidak
mencarimu dan mengikhlaskanmu pergi dari kehidupannya tuk selamanya. Sekarang,
wanita ini telah kuat sudah tak rasa dendam akan kenangan masa lalu darimu yang
dulu telah menyia-nyiakannya. Justru wanita ini menjadikan masa lalunya sebagai
pelajaran. Dan wanita ini menyadari bahwa kau dengannya memang harus berpisah
dan tidak akan pernah menyatu. Karena dari awal kau memang tidak pernah
menyayangi wanita ini. Disaat kau sedih wanita ini ada untukmu tapi dikala
wanita ini sedih kau tidak ada disampingnya.
Kini, tinggal Sang Pencipta Tuhan YME yang
akan menunjukkan yang terbaik untuk wanita ini. Dan akan menunjukkan yang
terbaik juga bagimu. Tinggal menunggu waktu yang tepat hingga Sang Pencipta
memberikan yang terbaik untuk wanita ini.
0 komentar:
Posting Komentar